Indotorial.com, - Banyaknya keluhan warga terkait masalah air bersih yang disalurkan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Solok terus meningkat. Mulai dari air yang keruh, aliran air yang kecil, hingga air yang tidak tersalurkan ke rumah warga menjadi sumber kekecewaan bagi pelanggan PDAM. Masalah ini telah sering disampaikan kepada Pemerintah Kota (Pemko) Solok dan pihak PDAM, namun hingga kini belum ditemukan solusi yang memuaskan.
Sari (32), salah satu pelanggan air PDAM di Kota Solok, mengungkapkan bahwa air bersih sering kali tidak keluar di rumahnya. "Kadang satu atau dua hari airnya mampet," keluh Sari.
Senada dengan Sari, Doni (38), warga Kelurahan Simpang Rumbio, juga mengalami masalah serupa. Selain air yang sering tidak mengalir, ia juga mengeluhkan kondisi air yang keruh ketika keluar dari keran. "Dua sampai tiga ember air yang keluar itu keruh, baru setelahnya bersih," ujar Doni.
Masalah air bersih ini telah menjadi topik hangat di kalangan warga yang berlangganan PDAM. Warga meminta agar Pemko Solok segera mencari solusi yang tepat guna mengatasi persoalan ini.
Menanggapi keluhan warga, Wali Kota Solok, Irzal Ilyas Dt Lawik Basa, menyatakan bahwa pihaknya telah memberikan perintah kepada PDAM untuk segera menyelesaikan masalah ini. Ia mengakui bahwa keluhan warga mengenai air bersih telah berlangsung lama.
"Pada safari Ramadhan, banyak warga langsung menyampaikan keluhan tersebut kepada saya. Inilah fungsi dari kegiatan safari Ramadhan, agar Pemko bisa mendengar langsung aspirasi dan keluhan warga," kata Irzal Ilyas.
Wali Kota mengungkapkan bahwa salah satu penyebab utama masalah ini adalah banyaknya pipa PDAM yang bocor, yang menyebabkan penyaluran air terganggu. "Proses perbaikan pipa ini memang memakan waktu dua hingga tiga hari," jelasnya.
Lebih lanjut, Irzal Ilyas menyampaikan bahwa Pemko Solok bersama PDAM saat ini tengah mencari sumber air baru untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga, serta melakukan perbaikan dan perawatan pipa-pipa yang rusak di berbagai titik.
Wakil Wali Kota Solok, Zul Elfian Dt Tianso, juga menanggapi keluhan ini. Ia menyebut bahwa persoalan air bersih di Kota Solok sudah berlangsung selama bertahun-tahun. "Kami sudah berkoordinasi dengan sejumlah dinas terkait untuk segera bergerak. Dinas Pekerjaan Umum akan segera memperbaiki pipa yang rusak, sementara PDAM akan terus melakukan perawatan secara konsisten," kata Zul Elfian.
Ia juga menambahkan bahwa permintaan warga terhadap air bersih tidak sebanding dengan ketersediaan sumber air di Kota Solok. "Jika PDAM dapat segera menemukan sumber air baru, itu akan menjadi langkah yang sangat tepat mengingat kebutuhan warga yang terus meningkat," tutup Zul Elfian.
Dengan adanya tindakan cepat dari Pemko Solok dan PDAM, diharapkan masalah air bersih di Kota Solok bisa segera diatasi, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat kembali optimal.
