Indotorial.com, - Kota Solok merayakan hari jadinya yang ke-45 dengan serangkaian kegiatan meriah yang berlangsung sepanjang pekan ini. Perayaan ini mencakup berbagai hiburan, kesenian, ritual adat, dan pawai budaya yang menghadirkan antusiasme masyarakat.
Perayaan dimulai pada Senin (14/12) dengan acara ritual Makan Baronjin di Terminal Bareh Solok, kawasan By Pass Kelurahan Simpang Rumbio. Acara tersebut diikuti oleh unsur Ninik Mamak, Bundokanduang, Alim Ulama, Cerdik Pandai, tokoh masyarakat, serta unsur Muspida. Sebelumnya, rombongan peserta melakukan arak-arakan atau Pawai Budaya sejauh 1,5 km dari Lapangan Merdeka menuju Terminal Bareh Solok.
Puncak acara Makan Baronjin ditandai dengan pembukaan resmi Solok Ekspo oleh Pj Wali Kota Solok, Asrizal Asnan, didampingi Ketua DPRD Yutriscan. Acara ini menampilkan berbagai produk lokal, termasuk kuliner khas Kota Solok.
Dalam sambutannya, Asrizal Asnan menyampaikan harapannya agar perayaan HUT kali ini menjadi momentum untuk memajukan Kota Solok menuju kota perdagangan, jasa, dan industri modern. "Semoga Kota Solok ke depan di bawah pemimpin baru dapat menjadi lebih maju dan bermartabat," ujar Asrizal.
Perayaan ini menjadi lebih bermakna karena Kota Solok baru saja menyelesaikan pemilihan kepala daerah langsung, yang menandai transisi kepemimpinan. Kegiatan ini juga menunjukkan komitmen Pemko Solok dalam melestarikan budaya dan kearifan lokal, seperti terlihat dalam pelaksanaan Makan Baronjin yang seakan menjadi bagian penting setiap kali menyambut hari jadi kota.
Kegiatan peringatan HUT ini juga dimeriahkan oleh pertandingan berbagai cabang olahraga dan Tabligh Akbar di Masjid Agung Almuhsinin dengan tausiyah dari Ustaz Arifin Ilham. Puncak acara akan berlangsung dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD di Gedung DPRD pada 16 Desember, yang dijadwalkan dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat serta mantan Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang masih hidup.
Sejarah Singkat Kota Solok
Kota Solok resmi berdiri pada 23 November 1970, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri. Wilayah kota ini awalnya merupakan bagian dari Nagari Solok, dan kemudian diperluas dengan memasukkan Jorong Laing dari Nagari Guguk Sarai. Kini, Kota Solok terdiri dari 13 kelurahan yang tersebar di dua kecamatan, Lubuk Sikarah dan Tanjung Harapan.
Daftar Penghargaan Kota Solok Tahun 2015
Kota Solok telah mengukir berbagai prestasi, di antaranya:
Peringakt II Olimpiade Sains Nasional (ONS) SD Tingkat Sumbar atas nama M.Ridho Azhar (SDN 13 Kampung Jawa)
Peringkat II Inobel tahun 2014 yang dapat reward ke Jepang tahun 2015 atas nama Herliza Tahar (SMAN 3 Kota Solok)
Mewakili Sumbar dalam ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Olahraga Olimpiade Siswa Nasional (O2SN), dengan utusan SMAN 3 Kota Solok, SMKN 1 Kota Solok, SMPN 2 Kota Solok.
Mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (POPNAS) XIII bandung, dengan utusan SMAN 3 Kota Solok (Atletik), SMAN 2 Kota Solok (Basket), SMKN 1 Kota Solok (tenis lapangan), SMAN 3 Kota Solok (tenis lapangan).
Juara III Lomba Kursus Sempoa SIP Tingkat Nasioanal dengan utusan Lembaga Kursus Sempoa SIP.
Harapan I Lomba P3A Tingkat Nasional di Bandung dibawah koordinasi Dinas Pertanian Kota Solok.
Pengharagaan Ketahanan Pangan atas keberhasilan Meningkatkan Produksi Padi diatas 5% pada tahun 2014.
Pengharagaan Daerah Tertib Ukur tahun 2014
Juara II KB Lestari 20 TH di BKKBN Jakarta
Kader terbaik BKB (masih dalam tahap penilaian)
Juara II Lomba Masak Makanan dan Minuman Khas Daerah tingkat Nasional
Juara III dalam ajang Pelaksana Terbaik BBGRM (Bulan Bhakti Gotongroyong Masyarakat) Tingkat Provinsi Sumbar dengan utusan Kelurahan Tanah Garam, Kecamatan Lubuk Sikarah.
Juara II UP2K (Usaha Penambah Penghasilan Keuarga) DI KK Provinsi Sumbar, dengan utusan Kelurahan Aro, Kecamatan Lubuk Sikarah, Kota Solok.
Juara I Lomba Kearsipan Tingkat Sumbar dengan utusan kantor Pustaka dan Arsip Kota Solok
Juara I Tingkat Sumbar dan Juara Harapan Tingkat nasional dalam Lomba Pustakawan Tingkat Nasional.
Piagam Penghargaan dari Menteri dalam Negeri atas Pencapaian Target Nasional Cakupan Kepemilikan Akta Kelahiran Lebih Cepat dari Batas Waktu yang Ditentukan.
Penghargaan Tertinggi Kota Sehat Swasti Saba Wistara 2015 dari Kementerian Kesehatan RI
Rangkaian perayaan HUT ke-45 ini diharapkan menjadi refleksi bagi masyarakat dalam membangun Kota Solok yang lebih baik dan berdaya saing tinggi.
