Indotorial.com, - Pemerintah Kota Solok mengadakan rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Kota Solok (Forlantas) yang diharapkan dapat mewujudkan ketertiban lalu lintas di masyarakat. Rapat ini diselenggarakan di Gedung Kubuang 13 pada Senin (28/3) dan dihadiri oleh Walikota Solok, Reinier; Kapolres Solok Kota, AKBP Tommy Bambang Irawan; serta jajaran stakeholder terkait seperti Ketua Pengadilan, Kajari, Dandim 0309, anggota Forlantas, Ormas, Dishubkominfo Kota Solok, serta perwakilan siswa dari berbagai SMA dan SMK di Kota Solok.
"Inovasi berlalu lintas di Kota Solok masih kurang, Pak," ujar salah satu siswa dari SMA 2 Kota Solok dalam sesi tanya jawab. Ucapan tersebut mencerminkan aspirasi kalangan muda untuk perbaikan tata kelola lalu lintas yang tertib dan aman. Rapat ini bertujuan untuk mempererat sinergi antara pemerintah, kepolisian, dan masyarakat dengan menyerap aspirasi dari generasi muda.
Ketua pelaksana rapat, Eva Nasri, menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari keputusan Walikota Solok tentang pembentukan forum lalu lintas. “Tema kebersamaan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan angkutan jalan, sekaligus sebagai wahana konsolidasi,” ujar Eva. Seluruh stakeholder yang terkait dengan lalu lintas dan angkutan jalan turut hadir untuk mendiskusikan isu-isu tersebut.
Rapat ini juga dimeriahkan oleh atraksi Polisi Cilik (Pocil) SDN 03, yang dibina langsung oleh Polres Solok Kota. Kapolres Solok Kota, AKBP Tommy Bambang Irawan, menyatakan komitmennya dalam menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman. “Sudah enam bulan kami di sini, lalu lintas menjadi kebutuhan kita bersama. Sinergi antara stakeholder sangat penting agar lalu lintas di Kota Solok lebih tertib dan hidup,” kata Tommy.
Rapat ini ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif antara Dishubkominfo Kota Solok, Polres Solok Kota, serta perwakilan siswa, mencerminkan upaya Forlantas untuk mendengarkan dan melibatkan pemuda dalam menciptakan lalu lintas yang lebih baik di Kota Solok.
