Indotorial.com, - Wakil Walikota Solok, Ramadhani Kirana Putra, menghadiri pertemuan bulanan Bundo Kanduang se-Kota Solok di Kantor Kerapatan Adat Nagari Lubuk Sikarah pada Rabu (27/9). Acara ini menjadi panggung bagi berbagai tokoh penting, termasuk Ketua GOW dan Pembina Bundo Kanduang, Dona Ramadhani, Kepala Dinas Pariwisata Milda Murniati, serta Ketua Bundo Kanduang Kota Solok, Siti Novembra.
Dalam sambutannya, Wakil Walikota menyoroti pentingnya menjaga dan merawat budaya adat Minangkabau yang telah melebur dengan pengamalan syariat Islam dalam falsafah Syarak mangato adat mamakai. Ia menegaskan peran krusial para Bundo Kanduang dalam menanamkan nilai-nilai adat budaya Minangkabau pada generasi penerus.
"Melalui eksistensi para Bundo Kanduang, budaya adat Minangkabau terus dirawat dan dijaga. Para Bundo Kanduang memiliki tugas penting yaitu menanamkan nilai-nilai adat budaya Minangkabau kepada generasi penerus," ujar Wakil Walikota.
Wakil Walikota juga mengakui kontribusi LKAAM, Bundo Kanduang, dan KAN (Kerapatan Adat Nagari) dalam mewujudkan visi menjadikan Kota Solok sebagai kota yang diberkahi, maju, dan sejahtera. Sinergitas antara Pemerintah Kota Solok dengan lembaga adat diharapkan tetap terjaga, dengan keyakinan bahwa ketiganya memiliki peran besar dalam membangun Kota Solok menjadi lebih baik.
"Spirit Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah harus menjadi panduan kita. Mari kita bersama-sama memajukan Kota Solok," tutup Wakil Walikota, sembari menandai acara dengan penyerahan simbolis Wireles dari pemerintah kota kepada pengurus Bundo Kanduang sebagai wujud dukungan terhadap pelestarian budaya dan kerja sama dengan lembaga adat.
(Indotorial.com)
